Hi, Beauties!
It's tips time! kali ini aku merangkum dari bukunya
Paula Begoun ; The Original Beauty Bible, Chapter Brushes, Tentang bagaimana memilih kuas makeup. Ok, jadi seberapa penting sih punya brush untuk aplikasi makeup? buat aku sih penting banget, sebelum kenal brush aku cuma kenal aplikator spons, powder puff sama sikat alis aja...One day aku cobain minta make-over ke salah satu beauty counter dimana si beauty consultantnya pake macem2 brush, aku jadi tertarik deh coba2 pake brush juga, pertama2 aku coba eyeshadow brush, ternyata untuk special occassion kaya makeup utk foto studio atau ke undangan, aplikasi pake brush bikin eyeshadow lebih rapi juga untuk gradasi atau metode cut-crease warna2nya jadi lebih nge-blend alias membaur sempurna.
Nah, buat first timer umumnya bingung nih pas pertama mau beli brush baiknya yang kaya gimaaana yaaa? terus teknik aplikasinya gimana ya?beberapa ini beberapa tips singkat dari the Cosmetics Cop; Paul Begoun yang penting untuk diingat;
BRUSH TIPS TO REMEMBER:1. Do not use brushes with hard or stiff bristles. Lakukan test and trial untuk kuas yang mau kamu beli, coba sentuh dulu dengan tangan, lalu tes di bagian kulit leher, soalnya daerah itu sensitif banget, kalo kamu ngerasa nyaman boleh dipertimbangkan untuk kamu bawa pulang deh, take your time. Kenapa bulu-nya harus halus? iya dong supaya pas aplikasi kulit kamu ngga sakit atau perih karena kegesek2 bulu kuas, hiii males banget kan...
2. Do not use a brush that is too big or too small for the area of face you are working on. Nah, untuk belanja kuas aku ngga berani beli online, karena bentuk dan anatomi wajah tiap orang kan beda2, jadi meskipun seorang beauty guru bilang kalo one brush with specific size itu bagus banget, tetep harus liat dan coba barang aslinya, kalo brush terlalu kecil aplikasi jadi lama dan hasilnya keliatan kurang natural, sedangkan brush yg terlalu besar bikin makeup jadi keliatan berantakan dan kemana2. :)
3. Do not use brushes that are too soft or ones with bristles that are too sparse; They won't hold up over time. Selain untuk tidak memilih bulu kuas yg kasar kita juga sebaiknya tidak memilih kuas dengan bulu yg terlalu lentur dan bulunya jarang /sedikit, karena biasanya kuas seperti ini cepat rusak dan berubah bentuknya.
4. Do not forget to knock the excess powder off the brush before you apply the color to your face. Contohnya seperti waktu hendak menaburkan eyeshadow di mata, jangan lupa untuk mengibaskan/mengetuk tangkai kuas secara lembut untuk membuang kelebihan eyeshadow, terutama eyeshadow berwarna gelap, karena jika ada terlalu banyak di kuas eyeshadow cenderung jatuh ke daerah di bawah mata seperti pipi.
5. Do not wipe or rub the brush across the face; instead, gently brush on the color with short, even strokes. Hati-hati ya waktu membaurkan makeup, bagaimanapun halusnya brush yang kamu punya teteup ya harus perlahan aplikasiinnya, tujuannya kan untuk menempelkan produk ke wajah jadi ngga perlu sampe digosok2, bisa perih dan iritasi kulitnya. Untuk patokannya, setiap kali aplikasi makeup usahakan kulit tidak ikut bergeser ketika kamu nyapuin kuas, pertama emang sulit sih, aku juga termasuk orang yang heavy-handed, tapi pasti lama2 bisa ko. :)
6. Do not Forget to use your sponge to blend out hard edges and soften your color application. Nah, selain brush, perlu juga punya spons, pilih yang lembut dan pori2nya tidak terlalu besar terutama untuk aplikasi foundie.
7. Do not forget to gently wash your brushes every month or so, unless you are using them on a variety of people, in which case you should be washing or disinfecting them everyday. Mencuci kuas boleh memakai shampoo bayi atau shampoo yang tidak mengandung conditioner, sedangkan untuk perawatan harian bisa pake pembersih kuas untuk ngilangin warna di kuas, beberapa brand menjual pembersih seperti ini seperti MAC, Make Up For Ever, PAC, dsb.
So, gimana nih beauties?? selamat menambah koleksi kuas make-up nya ya...semoga tips di atas membantu. Talk to you later...
XO
merilla.